AGENDA

Informasi mengenai waktu, lokasi, dan rencana kerja/kegiatan Badan Standardisasi Instrumen Pertanian dalam kurun waktu satu tahun.


Melaksanakan rapat koordinasi LTT dengan BPS dan Dinas Pertanian Provinsi Bali

17 SEP

APEC Workshop on Enhancing Net-Zero Carbon Emission Goals through Circular Agriculture:

22 SEP
No Tanggal Judul Lokasi Keterangan
81 22 Aug 2023 Kunjungan Sesba BSIP Bali Kantor BSIP Bali

Kunjungan Sekretaris Badan dilakukan di sela-sela waktunya menghadiri kegiatan Asian Food and Agriculture Cooperation Initiative (AFACI) di Bali, untuk menyapa dan memberikan arahan kepada ASN BSIP Bali terkait arah kebijakan dan peranan BSIP ke depan dalam mendukung pembangunan pertanian di Indonesia

 

82 21 Aug 2023 Menerima Kunjungan Sekretaris BSIP BSIP Bali

Diterima secara langsung oleh Bapak Kepala BSIP Bali didampingi oleh Kepala Sub Bagian Tata Usaha, Sub Koordinator KSPP beserta seluruh pegawai BSIP Bali. Kunjungan Sekretaris BSIP beserta jajaran pejabat eselon II di sela-sela menghadiri kegiatan Asian Food and Agriculture Cooperation Initiative (AFACI) di Bali

83 10 Aug 2023 Sosialisasi Pemanfaatan CMS BRI Pada VA Bendahara Pengeluaran Satker Lingkup Kementan Kantor BSIP Bali

Biro Keuangan dan Barang Milik Negara (BMN) Kementerian Pertanian menyelenggarakan kegiatan Pemanfaatan Cash Management System BRI (CMS BRI) pada Virtual Acount (VA) Bendahara Pengeluaran Satuan Kerja (Satker) lingkup Kementerian Pertanian

 

84 09 Aug 2023 Bimtek GAP Budidaya Kopi Arabika Kintamani

, BSIP Bali melaksanakan Bimbingan Teknis (Bimtek) Penerapan Good Agriculture Practice (GAP) Budidaya Kopi Arabika

 

85 02 Aug 2023 FGD Tahap II Inventarisasi dan Identifikasi Padi Merah Cendana Tabanan

Sesuai dengan Permentan No 13 Tahun 2023 BSIP Bali memiliki tugas melaksanakan penerapan dan diseminasi standar instrumen pertanian spesifik lokasi. Dalam melaksanakan tugas tersebut BSIP Bali menyelenggarakan fungsi salah satunya adalah pelaksanaan inventarisasi dan identifikasi kebutuhan standar instrumen pertanian spesifik lokasi. Kegiatan ini akan menghasilkan dokumen yang akan digunakan sebagai dasar pertimbangan dalam mengembangkan SNI spesifik lokasi